Tristar Institute BSD
meriahkan penutupan “Sasa Street Food Festival 2019”, Minggu
(19/5) lalu. Mahasiswa ditantang melakukan cooking
battle masakan khas Nusantara.
Event yang diikuti 40 tenant masakan Nusantara tersebut, diselenggarakan oleh PT. Sasa dan MNC Channel
tersebut berlangsung di Tribeca Park, Central Park Mall Jakarta, Sabtu
dan Minggu (18-19/5) lalu.
“Penyelenggara mengundang
Tristar Institute BSD untuk mengisi cooking battle masakan Nusantara. Ada 12 Mahasiswa yang unjuk kebolehan memasak
dengan menggunakan produk Sasa yaitu santan cair, tepung serbaguna dan
sambal terasi,” jelas Chef Mahmudi dosen Tristar Institute BSD.
Aksi individu mahasiswa
Tristar Institute BSD yang mengolah makanan Nusantara di arena terbuka itu, menarik perhatian
para pengunjung pameran. Sementara tiga dewan juri yang menilai hasil
kreasi mereka, terdiri dari chef ambasadornya PT. Sasa, yaitu Chef
Kong, Theresia Handayani dari perwakilan
Sasa Santan dan Deddy Martono, juri
perwakilan dari MNC Channel.
Ketiga dewan juri menetapkan tiga karya terbaik,
masing-masing juara 1 “Ayam Lodhoh with Spinach Crispy Shrimp SC” karya
Veronica Khen Thedjo G.R. Juara 2 “Ayam
Sambal Terasi Balut Roti Jala” olahan Rizky Yatulakhdal dan juara 3 “Ayam Bumbu
Kunyit” karya Fauzan Ananta Prabowo.
“Penilaian dari segi
rasa 40 persen, selebihnya yang dinilai adalah hygiene dan sanitasi, penggunaan
produk Sasa, ketepatan cooking dan
kreasi plating,” jelas Chef Mahmudi.
Keterlibatan Tristar Institute BSD di event tersebut, adalah sebuah kehormatan dan manajemen sangat mendukung dengan mengirim para mahasiswa untuk memeriahkan acara cooking battle.
Keterlibatan Tristar Institute BSD di event tersebut, adalah sebuah kehormatan dan manajemen sangat mendukung dengan mengirim para mahasiswa untuk memeriahkan acara cooking battle.
Untuk diketahui, acara tahunan yang digelar pada bulan puasa itu, sekaligus untuk mencetak recor MURI, memasak 1 440 porsi Soto Betawi dengan melibatkan pengunjung secara estafet.
Mahasiswa Tristar Institute BSD dikenal profesional dalam mencetak chef berkualitas dan siap pakai di industri kuliner. Selain itu, mahasiswanya sering menjuarai berbagai lomba tingkat nasional.