Pastry final exam Tristar
Institute Bali, Rabu (27/Des/2023) lalu, mengusung tema All Product Fusion & Hybrid Modern Pastry. Kreasi mahasiswa cukup unik, cantik dan menarik.
Pastry final exam Tristar
Institute Bali, Rabu (27/Des/2023) lalu, mengusung tema All Product Fusion & Hybrid Modern Pastry. Kreasi mahasiswa cukup unik, cantik dan menarik.
MAHASISWA SAJIKAN MENU
“INDONESIAN CUISINE”
DALAM WAKTU 90 MENIT
Tema ujian pada Rabu (20 Des.
2023) lalu adalah Indonesian Cuisine. Mereka bebas berkreasi dan memilih sendiri hidangan yang akan disajikan.
MAHASISWA SAJIKAN
ANEKA KUE TRADISIONAL
CANTIK & UNIK DENGAN
TEKNIK DECONSTRUCTED
Final exam kelas Pastry Tristar
Institute Pontianak, Selasa (19/12/23) lalu, diikuti 13 mahasiswa. Temanya; “Indonesian Traditional Cake”.
COOKING CLASS & TABLE MANNER
PRACTICE DI THE ALANA HOTEL SURABAYA
Jumat (8 Des. 2023) lalu, 12
mahasiswa Cruise berkunjung ke The Alana Hotel Surabaya. Mereka mengikuti dua
agenda penting; cooking class dan table manner.
KELOMPOK “DOLCEBITE” MAHASISWA PASTRY ART SIBUK PRAKTIK ENTREPRENEURSHIP
Mahasiswa Akpar Majapahit (Tristar Culinary Institute
Group), tidak hanya memiliki skill di bidang food
& beverage. Mereka juga dibekali kemampuan berbisnis.
SAJIKAN SATU SET MENU
INDONESIAN FOOD
LEWAT TEMA SERENDIPITY
Aneka hidangan tradisional
disajikan dengan style internasional.
Dikemas secara profesional dan menghadirkan
ambience yang cukup mengesankan.
PUDDING CARAMEL, BRANDY SNAP CUP dan MOCHA CARAMEL CRÈME TARTLET WITH SPUN
SUGAR
Caramel Art, salah satu hiasan cake agar terlihat cantik dan eye
catching. Hiasan dari bahan gula
pasir ini, sangat diminati dan kreasinya terus berkembang.
CHICKEN in PANDAN LEAF,
PAD THAI, BUN CHA
dan PHO BO
Selasa (5/Des/23) lalu, kelas
Culinary B Tristar Institute Pontianak, mengeksekusi 4 menu paling
populer dari Thailand dan Vietnam.
PROMO DENGAN TAGLINE:
PIE LEZAT PELEPAS PENAT
TERJUAL 75 PACK
Entrepreneurship
practice kelompok Go Pie, kelas Pastry Art Tristar Institute Manyar Surabaya,
berjalan sukses. Mereka berhasil memasarkan 75 pack Cottage Pie.
CHALLENGE 3 MENIT
SIAPKAN MENU DESSERT
UNTUK TAMU RESTORAN
Bagaimana suasana team kitchen ketika menyiapkan hidangan spesial untuk
para tamu di restorant? Dari pada
penasaran, simak potret kegiatan mahasiswa Cruise Akpar Majapahit berikut.
MAHASISWA TAWARKAN
MENU SPESIAL
“AYAM BAKAR MADU”
Kelompok Dig’in, Culinary Art Class B Tristar Institute Samator Surabaya, praktik entrepreneurship. Mereka menawarkan menu spesial; “Ayam Bakar
Madu”.
PRAKTIK ENTREPRENEURSHIP
MAHASISWA CULINARY B
TRISTAR SAMATOR
Selasa (28/11/23) lalu, kelas Culinary B Tristar Samator melakukan
kegiatan entrepreneurship (kewirausahaan). Mereka harus bisa mengaplikasikan
teori bisnis yang sudah dipelajari dengan praktik secara langsung.
SUKSES MENJUAL
100 BOX NASI
AYAM GORENG SERUNDENG
Mahasiswa Culinary Art Tristar Institute Pontianak, tidak hanya memiliki skill memasak. Tetapi mereka juga mampu
menjualnya. Hal itu dibuktikan lewat entrepreneurship
practice.
COOKING DEMO BARCO
BERSAMA CHEF THOMAS
DAN CHEF AXHIANG
Semarang Food, Beverage &
Chef Festival ( 24 s/d 26/Nov. 23) digelar di PRPP Convention Center Semarang.
Pameran ini didedikasikan khusus untuk industri
makanan dan minuman Indonesia.
PRAKTIK MENGOLAH
CWIE MIE DAN MIE AYAM
BERSAMA CHEF NOVI
Kamis 23 November 2023 lalu, mahasiswa Culinary Eksklusif Tristar Institute
Batu, praktik mengolah Cwie Mie dan Mie Ayam.
MAHASISWA TAMPILKAN
KARYA-KARYA KREATIF
DAN INOVATIF
Usai ujian teori selama 30 menit,
mahasiswa Pastry Class B dan C, Tristar Institute Semarang, lanjut ujian praktik.
Mereka berkreasi dengan totalitas untuk menampilkan karya-karya terbaiknya.
MAHASISWA TAMPILKAN
KREASI CANTIK & UNIK
"CHINESE NOODLE in CLAY"
Mahasiswa Pastry A Tristar
Semarang, mengikuti kelas khusus skill
training. Mereka diajarkan
keterampilan baru yang berkaitan dengan dunia kuliner.
Sabtu (18/11/23) lalu, mahasiswa Culinary Art Tristar Institute Batu mengikuti cooking
demo & duplicate. Kelas khusus ini dimentori oleh Chef
Hafiz Sofian Alfath.
EMPAT
JAM BELAJAR
MEMASAK NASI CAMPUR
ala TAMBAK BAYAN
Sabtu
siang (18/11/23) lalu, Relawan Peace Corps Amerika Serikat mengikuti cooking class di LPK Tristar
Surabaya. Mereka tertarik belajar masakan khas Surabaya; Nasi Campur ala Tambak Bayan.
BELAJAR HOUSEKEEPING
KNOWLEDGE & PRACTICE
DI ZOOM HOTEL
DHARMAHUSADA SURABAYA
Untuk menambah wawasan tentang housekeeping, mahasiswa Tristar Institute SkySuites HOHO
the-Samator Surabaya, berkunjung dan belajar
langsung dari praktisi.
MENGGALI POTENSI SISWA
LEWAT BELAJAR LANGSUNG
DI KAMPUS TRISTAR
Kamis (9/Nov/2023) lalu, siswa-
siswi Tata
Boga SMK Negeri 2 Tuban, berkunjung ke Akpar
Majapahit. Tujuannya? Untuk belajar secara langsung program keahlian bidang
kuliner.
MAHASISWA WAJIB
MEMASAK DUA HIDANGAN;
MAIN COURSE & APPETIZER
Mahasiswa Culinary D Tristar
Institute Semarang, mengikuti Final Exam. Masing-masing peserta wajib
menyajikan dua menu; Main Course dan Appetizer.
DARI SOUTH WHARF
LANJUD JAJAL PEKERJAAN
DOORDASH DRIVER
South
Wharf
adalah destinasi ritel dan kuliner paling ikonik. Terletak di tepian Sungai Yarra. Kawasan pejalan kaki yang
didesain cantik menjadi spot foto yang sering memaksa langkah kaki harus terhenti.
DI QUEEN VIC MARKET
BANYAK BAHAN MAKANAN
YANG TIDAK BIASA
Queen Victoria Market, salah satu landmark Warisan Nasional Australia.
Pasar ini pertama kali dibuka 28 Maret 1878.
Kini usianya lebih dari 145 tahu dan sudah melalui banyak transformasi.
MYSTERY BOX
CONTINENTAL CUISINE
DAN SOUTH EAST ASIA
Challenge yang dihadapi mahasiswa Culinary
B Tristar Semarang pada final exam (ujian akhir), Jumat (13/10/23)
lalu, ditandai dengan mystery box.
STATE LIBRARY VICTORIA
RUANG PUBLIC UNTUK
EDUKASI DAN REKREASI
Menyabut kata ‘perpustakaan’ yang terlintas adalah: tempat yang membosankan,
ruang sunyi dengan meja kursi dan
rak-rak buku. Kesan itu hilang saat
mengunjungi State Liberary of Victoria.
BERTEMU SALAH SATU JURI
MASTER CHEF AUSTRALIA
DI PAX INSTITUTE
Kita berkunjung ke PAX Institute
of Education, lembaga pendidikan Cookery & Hospitality. Kampusnya berada di
16/190, Queen Street, Melbourne VIC 3000, Australia.
DI BALIK RENCANA
BUKA TRISTAR INSTITUTE
DI AUSTRALIA
Di Emporium Mall Melbourne!
Ketemu Pak
Ivan Sitompul.
Beliau seorang pendeta dan sudah lama menetap di Australia. Kita ngobrol tentang
beberapa rencana ke depan.
LEWAT JALUR DECLARE
PETUGAS SENYUM RAMAH
SAMBIL BERKATA:
“HAVE A PLEASANT DAY”
Dari Bandara Melbourne, kita naik
sky bus menuju stasiun Southern Cross. Kita keluar dari bandara setelah pemeriksaan imigrasi dan declare barang bawaan.
PENGALAMAN DI BALIK
PESAN OTOMATIS DARI
JETSTAR ASIA AIRWAYS
Pengantar: Ir. Juwono Saroso, MM., M.Mpar, Presdir Tristar
Culinary Institute Group, melakukan kunjungan
bisnis dan siwata ke Australia. Cerita perjalanannya dirangkum dalam beberapa seri
berikut ini.
KETEMU
FEN FEN
TEMAN SATU KELAS
SEMASA SMA DI SURABAYA
Ke
Oarai Perfektur, saya harus ganti kereta dua kali. Pertama naik kereta dari stasiun Ueno menuju Stasiun Mito. Kedua, dari stasiun
Mito ganti kereta lagi menuju stasiun Oarai.
WISATA
KULINER
BERSAMA CING CING
DI PAYA LEBAR SQUARE
Akhirnya
saya harus mengucapkan “Sayonara Tokyo”. Saya terbang ke Singapore. Ada waktu
sehari semalam untuk jalan-jalan bersama anak saya Cindy Oktavia yang
kuliah di sana.
EXPLORE KAWASAN
NAKAMISE STREET
& PESONA KUIL SENSO-JI
Senin siang (23/Okt/23) saya mengunjungi
Asakusa. Kota dengan perpaduan destinasi kuno dan modern. Explore kawasan
Nakamise Street dekat kuil Senso-ji, tempat toko kerajinan tradisional, PK5, wahana
dan café.
DI CONCORDE HOTEL
DAPAT FASILITAS LENGKAP
JUGA ADA INSENTIF
Ada cerita menarik dari dua
mahasiswi Tristar Institute Group, Cannia dan Lucia. Saat ini, mereka sedang mengikuti
internship di Concorde Hotel Kuala Lumpur, Malaysia.
NARSIS PAKAI KIMONO,
DAN KETEMU WARTEG JAWA
“MONGGO MORO”
Minggu pagi (22/Okt/23), saya
jalan-jalan di sekitar hotel. Menikmati suasana pagi di awal musim gugur.
Dedaunan masih berwarna hijau. Cuacanya sejuk.
HASIL PRAKTIK
MAHASISWA PASTRY
TRISTAR INSTITUTE BALI
Banyak camilan tradisional yang tetap exis di tengah
gempuran kue-kue modern. Camilan yang berasal dari berbagai daerah itu, bisa
didapat di banyak toko oleh-oleh.
JALAN TANPA TUJUAN
TERNYATA RUTENYA
MENUJU KAWASAN GINZA
Keluar dari Shinjuku Station. Bingung. Mau ke mana? Karena
tidak ada tujuan, akhirnya saya jalan ngawur saja. Eh ternyata rutenya menuju ke
arah Ginza.
SHINJUKU STATION
DENGAN 53 PERON DAN
200 PINTU KELUAR-MASUK
Siang di Shinjuku Station Tokyo.
Stasiun kereta paling sibuk di dunia. Dikitari gedung-gedung pencakar langit. Memiliki lebih dari 200 pintu
masuk dan keluar dengan 53 peron kereta.
MELEPAS
RASA PENASARAN
DI RED LIGHT DISTRICT
KABUKICHO
Malam
hari, saya kembali ke red light district. Niatnya hanya jalan-jalan untuk menuntaskan setumpuk rasa penasaran, tanpa harus menyelam lebih dalam.
KOTA PALING SIBUK
DIPENUHI GEDUNG MEGAH
PENCAKAR LANGIT
SHINJUKU, salah satu dari 23 distrik
paling sibuk di Tokyo. Kawasan hiburan, gedung-gedung pencakar langit, menara
kembar Kantor Pemerintah Metropolitan Tokyo dan sejumlah shopping center mengitari
Stasiun Shinjuku.
HARUS BERSAING
DENGAN KULIT LEMON
DARI EROPA DAN AFRIKA
Landing di Narita Airport, Sabtu
(21/Okt/ 23) sekitar pukul 11.00 waktu setempat. What next? Mengatur
pengiriman Styrofoam box dari bandara ke pabrik Umehara di
Nagano.
SAMPEL KULIT LEMON
DAN NANAS KUPAS
TERPAKSA ANTAR SENDIRI
Perjalanan bisnis ke Jepang ini
berkaitan dengan rencana kerjasama Tristar Institute Group dengan perusahaan
spesialisasi olahan buah-buahan, Umehara
Company Japan.
MAHASISWA TRISTAR
DIBEKALI SKILL MENJADI
BARISTA PROFESIONAL
Ingin jadi barista profesional? Setidaknya Anda wajib memiliki basic
coffee knowledge yang baik, menguasai pemakaian mesin modern & manual brewing, kalibrasi, latte art skill dan lain-lain.
"MYSTERY BOX
INDONESIAN FOOD"
YANG BIKIN MAHASISWA
HECTIC 90 MENIT
Ujian akhir (final exam) sembilan
mahasiswa triwulan 2 Culinary C Tristar Samator, digelar Selasa (10/Okt. 2023).
Temanya? Mystery Box Indonesian Food.
KELOMPOK “BOWL LEH"
DAN “DIBOENGKOES”
TAWARKAN MALAYSIAN FOOD
DAN MENU THAILAND
Kelas Culinary B Tristar
Institute Semarang mengikuti kegiatan entrepreneurship. Mereka dibagi dalam dua
kelompok; “Bowl Leh” dan “Diboengkoes”.