Minggu, 28 Mei 2023

Jelajah Destinasi Australia (6)

CERITA KEPAGIAN
MENUJU KE ‘TITIK NOL’
ITINERARY DESTINASI
DI SYDNEY CITY



Dari Gold Coast Airport terbang dengan Jetstar ke Sydney. Jam 3, berangkat ke airport. Perjalanan 45 menit. Ternyata kita kepagian. Airport counter belum buka.


It’s okay. Pelayanan di airport menggunakan sistem yang canggih, efisien dan  aman.  Kita bisa langsung check in online. Ambil tag bagasi juga bisa via online. Sementara keberangkatan masih menunggu sekitar dua jam lagi.


Bagasi per person 14 kg. Ketat sekali. Jika melebihi timbangan, harus dikurangi. Nah, saya melihat ada penumpang yang kelebihan. Lebihnya tidak banyak tetapi tidak ada toleransi. Terpaksa si penumpang mengurangi bobot bagasi. Caranya? Dia mengeluarkan beberapa baju, kaos dan celana, lalu dipakai rangkap-rangkap.  Beres.


Sampai di Sydney Airport, kita cari carteran mobil. Tapi gak dapat, lalu kita beli Opal Card, kartu transportasi yang bisa dipakai khusus di Sydney. Berangkat menuju hotel naik kereta. Ongkosnya 20 AUD per orang. Kita turun di Town Hall Station. Dari stasiun, hanya jalan kaki 3 menit menuju Coronation Hotel tempat kita menginap.



Sampai di hotel masih terlalu pagi. Kita belum bisa check in. Tapi pelayanannya cukup ramah dan membantu. Kita bisa menitip koper dulu, lalu keluar cari makan di sekitar hotel.


Kita masuk ke Breadtop Bakery. Toko waralaba pastry Australia yang menjual bermacam-macam  roti dan kue kering. Rantai ini sering disamakan dengan Breadtalk yang berbasis di Singapura karena konsep toko, deasin dan produk yang ditawarkan serupa.


Kalau  saya menilai dan juga pendapat dari istri dan anak-anak,  dari segi rasa  sih  lebih enak yang ada di Breadtop. Kemudian variannya juga lebih banyak jika dibanding  dengan varian kue dan roti  di Breadtalk  Singapura itu.


Soal cita rasa itu memang tergantung selera juga. Yang penting, perut sudah terisi dan kembali ke hotel untuk  check in. Di Coronation Hotel kita ambil dua kamar untuk empat malam. Satu kamar double bed dan satu lagi kamar  tiga bed untuk anak-anak.



Kamar yang kita booking kedap suara. Jadi gangguan noise dari pub yang ada di lantai bawah tidak mengganggu saat istirahat.  Budget hotel yang cukup bagus, bersih dengan amenities yang lengkap. Lokasinya di depan stasiun kereta api Town Hall & Ligh  Rail  Transit.


Satu-satunya cacatan adalah kamar mandinya agak sempit. Orang yang tubuhnya lebih besar dari saya pasti kurang leluasa bergerak saat  masuk dan keluar  dari area kamar mandi dan toilet. Lepas dari itu, Coronation Hotel menjadi  ‘titik nol’ untuk mengawali  itinerary destinasi di Sydney.  (bersambung)