Senin
(16/1/23) lalu, 50 semifinalis Tristar-Jawa Pos Miss Culinary 2022, mengikuti food plating challenge di Kampus C
Tristar Institute Samator Surabaya. Seperti apa kreasi mereka?
“Hari ini, para kontestan menghadapi challenge
membuat plating aneka menu Nusantara. Mereka harus mengerahkan daya imajinasi untuk
menata makanan dan jajanan tradisional menjadi sajian yang lebih modern dan
kekinian,” ungkap Presiden Direktur
Tristar Institute Group, Ir Juwono
Saroso, MM., M.Par.
Untuk
mengeksekusi challenge tadi, para
kontestan diberi batas waktu maksimal 30 menit. Kreasi mereka dinilai oleh tim
juri yang terdiri dari tiga dosen kuliner Tristar, yaitu Chef Yanuar, Chef Ardi
dan Chef Anton. Nilai karya mereka
menjadi salah satu penentu untuk bisa lolos ke babak 16 besar (finalis).
Ke-50
semifinalis Miss Culinary 2022 itu, merupakan hasil audisi di lima kota. Dari audisi
di Surabaya terpilih 16 peserta, dari Jogjakarta 9 peserta, audisi di Semarang 6
peserta, dari Malang 8 peserta dan
Denpasar 11 peserta.
Sebelum food plating challenge dimulai, peserta
mendapat pengarahan dari Chef Thomas
Denny, dosen senior Tristar Institute Group. “Kalian bebas berkreasi menghias
makanan lokal agar tampilannya menjadi
menjadi lebih cantik dan menarik. Menu yang akan diplating sudah disiapkan
sesuai nomor undian masing-masing. Ingat! Waktu kalian hanya 30 menit,” jelas
Chef Thomas yang juga salah satu juri Miss Culinary 2022.
Di atas
masing-masing meja, sudah tersedia makanan dan jajanan tradisional di lantakan
kecil. Isinya hanya sepotong kue, lima tusuk sate ayam/kerang, bakso tahu, klepon,
onde-onde, ote-ote dan lain-lain. Sementara
bahan-bahan untuk plating, ada di meja yang lain. Untuk pengambilan bahan-bahan
tadi, dibantu oleh anggota BEM (Badan
Eksekutif Mahasiswa).
Gagis-gadis
cantik itu terlihat sibuk dan serius mengerjakan tantangan. Memilih bahan dan
mencari piring yang pas dengan menu yang akan diplating. Performa mereka cukup
meyakinkan. Selanjutnya, mereka harus mempresentasikan kreasinya di depan juri.
“Plating yang
ditampilkan para kontestan sangat bagus.
Mereka mampu menyajikan makanan
tradisional dengan style internasional.
Sesuai dengan tujuan agar makanan tersaji dengan tampilan yang cantik dan
menarik,” komentar Chef Thomas.
Mengikuti food
plating challenge, tentu membawa kesan tersendiri bagi para kontestan. Sudah
memetik pengalaman unik dan menarik dalam
sebuah kompetisi yang berlangsung seru
di kitchen praktikum kampus Tristar Culinary Institute.
Nah, ingin tahu lebih jauh tentang Tristar Culinary Institute Group? Bisa hubungi Tristar Surabaya; WhatsApp: 0813 3035 0822, 0812 3375 2227, 0813 5786 6283 (Tutie). Tristar Batu (0341) 3061525, WA 0811 307 2014. Tristar Pontianak, WA 0812 5687 2158, CP Tristar Bogor 081 117 3022 (Anggie). **bhr
#tristarinstitute #sekolahkuliner #tristarinstitutesurabaya #tristarinstitutebogor #pastryart #tristarinstitutekotabatu #tristarinstitutesemarang #tristarinstitutepontianak #sekolahchef #culinaryart #foodpreneur #kuliahsambilkerja.