CARA MENCARI PELUANG USAHA
ALA MAHASISWA KULINER
TRISTAR INSTITUTE SEMARANG
Mahasiswa Tristar Culinary Institute Group, tidak hanya terfokus pada skill and knowledge. Tapi juga harus pandai membaca dan menangkap peluang usaha. Kenapa?
Karena kuliah
di Tristar tidak sekedar mencetak chef
profesional yang akan bekerja di restoran hotel berbintang atau di kapal pesiar.
Tapi juga sebagai foodpreneur (pengusaha
di bidang kuliner).
Untuk menjadi foodpreneur, mahasiswa harus menambah wawasan dan pengalaman dengan terjun ke lapangan. Seperti yang dilakukan oleh mahasiswa Tristar Culinary Institute Semarang, belum lama berselang.
Tim Trisneran (Tristar Kulineran) mendatangi beberapa warung kuliner yang laris di kota Semarang. Satu di antaranya, “Sop Kakap Bu Ndut” di Jl. Pemuda Semarang. Warung tersebut tidak pernah sepi. Dari mulai buka jam 06.00 sampai jam 16.00, pengunjung selalu penuh.
“Warung ini memang unik. Beda dari yang lainnya. Menu spesialnya Sop Kakap. Daging ikannya empuk dan rasanya memang enak. Masakannya simple dan hanya satu-satunya di kota Semarang. Pelanggan bukan hanya dari dalam kota, tetapi banyak yang dari luar kota,” ungkap Yasmine yang bertugas mereview makanan.
Buka usaha kuliner tidak harus bermodal besar dan tempat yang mewah. Menu yang sederhana tetapi memiliki cita rasa yang khas, bisa berkembang menjadi usaha yang menguntungkan.
“Warung Sop Kakap Bu Ndut salah satu bukti dan bisa menginpirasi siapa saja yang ingin buka usaha kuliner. Termasuk kami mahasiswa kuliner di Tristar Semarang,” kata Yasmine.
Menurut
Yasmine, di kampus juga diajarkan basic bagaimana menjadi seorang pengusaha kuliner. Cara
menentukan menu yang laris, menciptakan
brand, teknik pengemasan dan kiat memenangkan persaingan. Diajarkan juga cara bisnis online.
Nah, Anda ingin tahu lebih banyak tentang Tristar Institute Semarang? Atau tertarik menjadi chef atau foodpreneur? Klik saja: www.tristarfooduniversity.com atau WA 0813 3035 0822, 0812 3375 2227, 0812 9310 7122. Selamat bergabung di Tristar Group. **bhr