Senin, 11 Maret 2024

Visit Tristar Bali di Rumah Desa Balinese


Jumat (8/Maret/2024), 22 mahasiswa Tristar Institute Denpasar belajar budaya dan masakan khas Bali  di Rumah Desa Balinese, Baturiti - Tabanan Bali.

Mahasiswa didampingi dua dosen Tristar, Chef Daniel dan Chef Novie. Mereka mengikuti “Fun Learning Autentic  Balinese Culture & Cuisine Rumah Desa”. Rombongan disambut ramah oleh para  staff dan owner Rumah Desa Balinese Wayan Sudiantara.


“Kunjungan mahasiswa ini untuk menganal  lebih dekat budaya  dan kehidupan sehari-hari masyarakat Bali. Kemudian belajar beberapa masakan  authentic khas Bali yang diolah dengan cara tradisional,” jelas Chef Daniel kepada www.fooduniversity/biz.

Rumah Desa Balinese Home & Cooking Studio menghadirkan pengalaman manarik bagi pengunjung. Melihat rumah adat Bali dan aktivitas penghuninya. Seperti  seorang  nenek  sedang membuat ramuan tradisional. Atau kakek sedang mengelus-elus ayam piaraan,  juga pria yang sedang merapikan daun lontar.


 Di lembaran daun lontar  tersebut, dijadikan media untuk menulis aksara Bali dengan cara diukir.  Seperti diungkapkan oleh Aylen, mahasiswi pastry Tristar Institute Bali. Dia terpesona melihat teknik mengukir di daun lontar.

“Ada buku yang mereka buat dari daun lontar. Kita baru tahu banget dan itu menurut kita benar-benar wow. Mangagumkan gitu. Jadi, di Rumah Desa  ini kita bisa belajar banyak hal. Mulai dari budayanya  sampai masakan yang diolah dengan cara tradisional,” ungkap Aylen.


Sementara Dias, mahasiswa Cruise Tristar Institute Bali, mengaku excited  belajar mengolah masakan tradisional  seperti Ayam Betutu, Tum Ayam, Sate Lilit dan Mujaer Nyet Nyet. Cara  meracik bumbu dan teknik pembakaran secara tradisional Bali.

“Kita belajar menu-menu tradisional  yang diolah dengan teknik klasik adat masyarakat Bali yang tetap dipertahankan. Termasuk presentasi penyajiannya  yang khas pedesaan,” komentar Dias.


Harapan Wayan Sudiantara,  ouwner Rumah Desa Balinese Home & Cooking Studio pada mahasiswa Tristar Institute Bali? Dia berharap para mahasiswa memiliki keperdulian pada masakan dan budaya daerah.

“Harapan kami, semoga apa yang kami persembahkan hari ini, bisa dilanjuti untuk pengenalan budaya di masing-masing daerah. Hal ini agar pariwisata Indonesia tetap berbasis pada budaya sendiri,” kata pria yang akrab disapa Bli Wayan itu.


Nah,  Anda serius ingin belajar tentang patisserie dan culinary?  Join us di Tristar Institute Bali,  Jl. Merdeka III No. 09, Panjer, Denpasar Selatan. Atau  WA admin: 0823 4000 1782 (Giri), 0813 3035 0822, 0812 3375 2227, 0813 5786 6283 (Valen/Farah). **bhr/foto by multimedia.

 #tristarinstitute #sekolahkuliner #tristarinstitutesurabaya #tristarinstitutebogor #pastryart #tristarinstitutekotabatu #tristarinstitutesemarang #tristarinstitutepontianak #sekolahchef #culinaryart #foodpreneur #kuliahsambilkerja.