Jumat, 15 Agustus 2025

MACAU Kota Judi Dengan Julukan: “Las Vegas of Asia” (6)

POTRET RASA & SUASANA DI THE LONDONER MACAO


Di The Londoner Macao, kuliner adalah perjalanan rasa yang tidak kalah mewah dari permainan casino. Restoran-restoran di sini punya menu signature yang eksklusif.

Gordon Ramay Pub & Grill, menghadirkan suasana pub London yang otentik, lengkap dengan interior kayu gelap dan menu Beef Wellington yang sangat populer. Pilihan bir pun luar biasa, dari lager klasik hingga ale khas Inggris.


The Mews, lorong makan yang terinspirasi dari gang-gang kecil di London, berisi gerai makan cepat saji bergaya street food,  tapi dengan sentuhan premium. Alternoon Tea at The Crystal Palace, tempat santai, duduk di bawah kubah kaca Crystal Palace sambil menikmati scone hangat, clotted cream dan teh Earl Crey.


Potret suasana di area kuliner The Londoner Macao, sangat menarik.  Seperti instalasi seni bernama It’s Tea Time yang menampilkan delapan cangkir teh berwarna setinggi 3,2 meter.

Cangkir-cangkir ini berfungsi sebagai penyambut dan latar belakang yang menarik untuk berfoto. Dihiasi dengan tema London seperti Shakespeare, landmark terkenal,, bus tingkat, kotak pos merah, dan kincir ria.


Duduk di dalam cangkir besar seperti memasuki dunia Alice in Wonderland, tapi versi elegan Cotai Strip. Ini adalah spot foto yang dirancang untuk memancing tawa, mengajak pengunjung memotret momen unik, sambil mengingatkan bahwa The Londoner tidak hanya tentang kemewahan, tapi juga tentang imajinasi.


Suasana di Chelsea Garden menyambut tamu dengan aroma teh hangat. Latar bergaya konservatori khas Inggris dengan rangka besi hijau pastel, memayungi meja penuh cangkir dan teko bermotif bunga.


Di sini, kita seakan menjadi tuan rumah afternoon  tea clasik.. Menuangkan teh Earl Grey ke cangkir porselin diiringi senyum hangat. Area ini bukan hanya tempat minum teh, tetapi juga sudut foto ikonik yang memadukan estetika taman Inggris dan kemewahan hotel bintang lima.


Spot foto lain yang tak kalah menarik adalah Dim Sum XXL  berwarna-warni berukuran raksasa tersaji di kukusan bambu. Ada siomay merah, hijau, putih, dan oranye. Masing-masing diberi topping telur ikan yang berkilau.

Meskipun ini hanya instalasi, ukurannya yang luar biasa memicu rasa penasaran, membuat pengunjung ingin mencoba versi aslinya di restoran Dim Sum XXL. Sentuhan ini menegaskan identitas Macau sebagai pertemuan budaya Timur dan Barat. Di satu sisi, kita bisa menum teh Inggris, di sisi lain menikmati kelezatan dim sum khas Kanton.


            Dari potret rasa dan suasana ini menangkap esensi pengalaman di The Londoner Macao. Elegan seperti London, menyenangkan seperti taman bermain, dan lezat seperti surga kuliner Asia


Mulai dari nuansa  di Chelsea Garden, fantasi di cangkir raksasa, hingga kehangatan budaya kuliner di Dim Sum XXL. Semua dirangkai dalam satu destinasi yang menggabungkan arsitektur tematik dan pengalaman multi-sensori. (bersambung)